Habis Gelap, Terbitlah 404

Puisi : Habis Gelap, Terbitlah 404
Karya : AI

Di zaman tinta diganti pulsa,
berita dijual di etalase maya.
Bukan lagi suara nurani,
melainkan suara siapa yang memberi.

Dulu pena tajam membela,
kini tumpul disuap angka.
Fakta dilipat, nurani dijual,
demi rupiah, semua halal.

“Konfirmasi” tinggal basa-basi,
asal narasumber berseri.
Sebuah skandal bisa lenyap,
asal transfernya cepat.

Baca Juga:  Diduga Langgar Inpres, AKSARA Minta DPRD Labura Hentikan Proyek Mewah

Malam tak lagi gelap,
tapi terang palsu dari layar gadget.
Tak ada lagi idealis,
tinggal headline yang manis.

Apa arti kebenaran
bila wartawan ikut lelang?
Dimana suara rakyat
jika semua bisa dibungkam uang?

404: Fakta Not Found.
Jurnalisme pun tenggelam.
Kebenaran hilang dalam klik,
yang tersisa hanya trik dan tip.

Baca Juga:  Usai Dilantik, Khofifah Langsung Tancap Gas Bahas APBD Jatim

Namun dari reruntuhan ini,
akankah lahir satu nurani?
Yang tak bisa dibeli,
yang kembali menulis demi negeri?

Habis gelap, terbitlah 404—
tapi mungkin… belum segalanya musnah.
Sebab selama masih ada satu pena jujur,
harapan tak akan kabur.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *